Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan VO2Max dan Indeks Kebugaran pada Pemain Sepak Bola

Authors

  • Raditya Perdana Aryasatya Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Indonesia
  • Selfi Handayani Laboratorium Anatomi, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Indonesia
  • Dhoni Akbar Ghozali Laboratorium Anatomi, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Indonesia
  • Nanang Wiyono Laboratorium Anatomi, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.20961/plexus.v3i3.618

Keywords:

Indeks Massa Tubuh, VO2Max, Indeks Kebugaran

Abstract

Pendahuluan: Sepak bola membutuhkan strategi permainan yang baik, kondisi fisik yang prima, dan energi dan tingkat fokus yang tinggi. Maka dari itu, pengukuran VO2Max dan indeks kebugaran penting untuk mempertahankan penampilan dalam setiap momen yang ada tanpa adanya hambatan dan kelelahan yang berarti. Salah satu faktor yang mempengaruhi VO2Max dan indeks kebugaran pemain sepak bola adalah Indeks Massa Tubuh (IMT) sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan IMT dengan VO2Max dan indeks kebugaran pada pemain sepak bola.

Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah observasional analitik cross-sectional dengan populasi sebanyak 51 pemain usia 10-19 tahun, lalu dipilih sampel menggunakan purposive sampling dan jumlah sampel dihitung dengan rumus Slovin dengan tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan 5% sehingga diperoleh 45 sampel. Pengukuran IMT menggunakan berat badan melalui timbangan dan tinggi badan melalui microtoise. Pengukuran VO2Max menggunakan Cooper Test-12 Minute Run. Pengukuran indeks kebugaran menggunakan Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI). Uji korelasi menggunakan Uji Spearman’s rho yang dilalui oleh Uji Normalitas Shapiro-Wilk dan Uji Linearitas ANOVA Table.

Hasil: Diperoleh koefisien korelasi ρ=-0.041 dan signifikansi Sig. (2-tailed) p=0.787 untuk hubungan antara IMT dengan VO2Max serta diperoleh koefisien korelasi ρ=0.104 dan signifikansi Sig. (2-tailed) p=0.495 untuk hubungan antara IMT dengan indeks kebugaran.

Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara IMT dengan VO2Max dan tidak terdapat hubungan antara IMT dengan indeks kebugaran.

References

Ahmad, A., Azrin, M., & Firdaus. (2019). Tingkat Daya Tahan Jantung Paru Pada Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Atlet Sepak Bola (PPLP) Pekanbaru Menggunakan Metode Lari 12 Menit. Jurnal Ilmu Kedokteran, 13(2), 92–97. https://doi.org/10.26891/jik.v13i2.2019.21-26

Andriani, R. (2016). Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dan Aktivitas Fisik Dengan Volume Oksigen Maksimum [Universitas Muhammadiyah Surakarta]. http://eprints.ums.ac.id/45407/1/NASKAH PUBLIKASI.pdf

Angoorani, H., Basharkhah, A., Mazaherinezhad, A., & Nazari, A. (2021). Evaluation of Cardiorespiratory Fitness and Its Correlation with Team Performance, Player Position and Physical Characteristics in the Soccer Premium League of Iran. Asian Journal of Sports Medicine, 12(3), 1–9. https://doi.org/10.5812/asjsm.109724

Ashari, F. P. (2022). Survei Volume Oksigen Maksimal (VO2Max) Pada Pemain Klub Sepak Bola Indonesia Muda Kota Kediri Kelompok Umur 18-19 Tahun. Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri, 1–17. http://repository.unpkediri.ac.id/4596/1/firman pdf.pdf

Bawono, M. N. (2014). Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dan Daya Tahan Jantung – Paru Pada Pemain U-17 SSB Bina Muda Dimas Wicaksono. Jurnal Kesehtan Olahraga, 2(1), 21–28. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kesehatan-olahraga/article/view/6360

Bramasko, I. S., & Kafrawi, F. R. (2016). Menganalisis Vo 2 Max Melalui Cooper Test Pada Atlet Sepakbola Usia 16-18 Tahun Di SSB Putras Jombang. Jurnal Kesehatan Olahraga, 6(2), 626–629. https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kesehatan-olahraga/article/view/17506

Bryantara, O. F. (2016). Faktor yang Berhubungan Dengan Kebugaran Jasmani (VO2 Maks) Atlet Sepakbola. Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(2), 237–249. https://doi.org/10.20473/jbe.v4i2.2016.237

CDC. (2022). About Child & Teen BMI. Www.Cdc.Gov. https://www.cdc.gov/healthyweight/assessing/bmi/childrens_bmi/about_childrens_bmi.html

Gantarialdha, N. (2021). Hubungan Indeks Massa Tubuh Terhadap Ketahanan Kardiorespirasi Dinyatakan dalam VO2max. Jurnal Medika Hutama, 2(4), 1162–1168. https://jurnalmedikahutama.com/index.php/JMH/article/view/242

GreatSchools. (2022). Child development: 13- to 16-year-olds. Www.Greatschools.Org. https://www.greatschools.org/gk/articles/child-development-13-to-16-year-olds/

Habut, M. Y., Nurmawan, I. P. S., & Wiryanthini, I. A. D. (2016). Hubungan Indeks Massa Tubuh Dan Aktivitas Fisik Terhadap Keseimbangan Dinamis Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia, 4(2), 45–51. https://doi.org/https://doi.org/10.24843/MIFI.2016.v04.i02.p08

Indrayana, B., & Yuliawan, E. (2019). Penyuluhan Pentingnya Peningkatan Vo2Max Guna Meningkatkan Kondisi Fisik Pemain Sepakbola Fortuna Fc Kecamatan Rantau Rasau. Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education, 3(1), 41–50. https://doi.org/10.21009/jsce.03105

Kemendikbud. (2017). Bugar dan Sehat: Olahraga Dan Rekreasi Paket B Setara SMP/MTs Modul 5. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. https://sumberbelajar.seamolec.org/product.php?id=NWFjYzVhZjU4NjVlYWM1MDA2MzIxY2Ez

Nalbant, Ö., & Özer, K. (2018). Evaluation of the relationship between body composition and aerobic fitness in youth soccer players. Physical Education Of Students, 22(5), 258–264. https://doi.org/10.15561/20755279.2018.0505

Nikolaïdis, P. T. (2012). Physical Fitness Is Inversely Related With Body Mass Index And Body Fat Percentage In Soccer Players Aged 16-18 Years. Medicinski Pregled, 65(11–12), 470–475. https://doi.org/10.2298/MPNS1212470N

Nikolaidis, P. T., Chtourou, H., Torres-Luque, G., Rosemann, T., & Knechtle, B. (2019). The Relationship of Age and BMI with Physical Fitness in Futsal Players. Sports, 7(4), 1–10. https://doi.org/10.3390/sports7040087

Nirwandi. (2017). Tinjauan Tingkat VO2Max Pemain Sepakbola Sekolah Sepakbola Bima Junior Kota Bukittinggi. Jurnal PENJAKORA, 4(2), 18–27. https://doi.org/10.23887/penjakora.v4i2.13362

Nugroho, F. T. (2020). Faktor-faktor yang Memengaruhi Kebugaran Jasmani. Www.Bola.Com. https://www.bola.com/ragam/read/4368020/faktor-faktor-yang-memengaruhi-kebugaran-jasmani

Nurmitasari, G. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai VO2max Pada Remaja Dengan Metode Narrative Review [Universitas Aisyiyah Yogyakarta]. http://digilib.unisayogya.ac.id/5580/1/GANDA NURMITASARI_1610301003_FISIOTERAPI - Ganda Nur %281%29.pdf

P2PTM Kemenkes RI. (2019). Tabel Batas Ambang Indeks Massa tubuh (IMT). P2ptm.Kemkes.Go.Id. http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/tabel-batas-ambang-indeks-massa-tubuh-imt

Palupi, R. (2013). Tingkat Kebugaran Jasmani Menurut Tes Kebugaran Jasmani Indonesia Atlet Putri Usia 13-15 Tahun Klub Bola Voli Ganevo Yogyakarta [Universitas Negeri Yogyakarta]. http://eprints.uny.ac.id/14553/

Pluncevikj Gligoroska, J., Manchevska, S., Efremova, L., Todorovska, L., & Nikolic, S. (2015). Body composition and maximal oxygen consumption in adult soccer players in the Republic of Macedonia. Journal of Health Sciences, 5(3), 85–92. https://doi.org/10.17532/jhsci.2016.268

Pranata, D. Y. (2017). Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Tingkat VO2Max Pemain Sepak Bola STKIP BBG. Penjaskesrek, IV(1), 64–69. https://ejournal.bbg.ac.id/penjaskesrek/article/view/780

Quinn, E. (2019). Using the Cooper Test 12-Minute Run to Check Aerobic Fitness. Www.Verywellfit.Com. https://www.verywellfit.com/fitness-test-for-endurance-12-minute-run-3120264#:~:text=To calculate your estimated VO2,x miles) - 11.291

Rezki, Darwis, Z., & Melati, S. (2020). VO2 max klub sepak bola garuda muda kecamatan kuok. Journal Of Sport Education (JOPE), 2(2), 79–86. https://doi.org/10.31258/jope.2.2.79-86

Rozaq, M. T. A. (2020). Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dengan Kebugaran Jasmani Peserta Didik Kelas VII D Dan E Di SMP Negeri 3 Sentolo Kabupaten Kulon Progo [Universitas Negeri Yogyakarta]. http://eprints.uny.ac.id/68752/

Tisna, G. D. (2015). Hubungan Indek Masa Tubuh Dengan Kesegaran Jasmani Pada Anak Usia 13-15 Tahun Di SMP N 3 Singaraja. Jurnal PENJAKORA, 2(1), 83–93. https://doi.org/10.23887/penjakora.v2i1.11345

Zierle-Ghosh, A., & Jan, A. (2022). Physiology, Body Mass Index. StatPearls Publishing. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK535456/

Downloads

Published

2024-08-27

Issue

Section

Articles