Kebijakan Pendataan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Melalui Nomor Induk Berusaha (NIB) di Desa Saradan Sebagai Upaya Pengembangan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pedesaan

Asep Yudha  Wirajaya

doi:10.20961/policy.v14i1.1205

Authors

Asep Yudha Wirajaya Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.20961/policy.v14i1.1205

Keywords:

NIB, UMKM, OSS

Abstract

Nomor Induk Berusaha (NIB) merupakan identitas berusaha dan digunakan oleh pelaku usaha untuk mendapatkan izin usaha dan izin komersial atau operasional termasuk untuk pemenuhan persyaratan izin usaha dan izin komersial atau operasional. Tujuan kepemilikan Nomor Induk Berusaha (NIB) untuk memberikan kemudahan izin dan perolehan modal bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Kegiatan pendataan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dilakukan di Balai Desa Saradan, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri. Kepemilikan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang masih rendah menjadi faktor pendorong adanya kegiatan ini. Kegiatan dilaksanakan dengan cara: 1) pendataan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Saradan; 2) pelatihan menggunakan https://oss.go.id yang bermitra langsung dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP); 3) koordinasi bersama kepala dusun terkait perizinan kegiatan; 4) penginputan data melalui laman https://oss.go.id dan penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan; 5) penyerahan Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada masyarakat. Jumlah total sebaran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Saradan 146 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang tersebar dalam sembilan dusun yaitu Munggung, Sobo, Kedungleri, Saradan, Jati, Jarum, Belikrejo, Polaman, dan Gedawung. Pemilik usaha yang telah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) mampu mengajukan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) di Kabupaten Wonogiri.

References

Anonim (1967) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1967 Tentang Penanaman Modal Asing. Indonessia. Available at: https://peraturan.bpk.go.id/Details/49513/uu-no-1-tahun-1967.

Anonim (1970) Undang-undang (UU) Nomor 11 Tahun 1970 tentang Perubahan dan Tambahan Undang-Undang No. 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing. Available at: https://peraturan.bpk.go.id/Details/47864.

Anonim (2018) Peratulran Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik atau Online Single Submission (OSS). Indonesia. Available at: https://peraturan.bpk.go.id/Details/82994/pp-no-24-tahun-2018.

Anonim (2022) Monograf Desa Saradan. Wonogiri: Pemerintah Daerah Kabupaten Wonogiri.

Arsanto, D. F. E. elt al. (2022) ‘Pemetaan Data Usaha Mikro Kecil dan Menengah dan Pendaftaran Nomor Induk Berusaha di Desa Tremes, Kecamatan Sidoharjo, Kabupateln Wonogiri, Jawa Tengah’, AgriHelalth: Joulrnal of Agri-food, Nultrition and Pulblic Helalth, 2(2), p. 147. doi: https://doi.org/10.20961/agrihelalth.v2i2.57287.

Creswell, J. W. (1994) Research Design: Qualitative and Quantitative Approaches. California: Sage Publications, Inc.

Dabukke, F. B. M. and Iqbal, D. M. (no date) KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN THAILAND, INDIA, DAN JEPANG SERTA IMPLIKASINYA BAGI INDONESIA Agricultural Development Policies in Thailand, India, and Japan with Their Implications for Indonesia.

E. Widya, P. Prananingtyas, and B. I. (2019) ‘PELAKSANAAN PENERBITAN NOMOR INDUK BERUSAHA MELALUI SISTEM ONLINE SINGLE SUBMISSION (STUDI PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS DI KOTA SEMARANG)’, Notarius, 12(1), pp. 231–252. doi: https://doi.org/10.14710/nts.v12i1.26901.

Herdiansyah, H. (2012) Metodologi Penelitian Kualitatif Untuk Ilmu Ilmu Sosial. 3rd edn. Edited by R. Oktaviani. Jakarta: Salemba Humanika.

Hermawan, I. (2019) Metodologi Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif dan Mixed Methode). Kuningan: Hidayatul Quran Kuningan.

Koentjaraningrat (1981) Metode-metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: Gramedia.

Kusmiati, A. (2022) ‘Pemberdayaan UMKM Olahan Ikan Sebagai Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga’, PaKMas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. Yayasan Pendidikan Penelitian Pengabdian Algero, pp. 234–242. doi: 10.54259/pakmas.v2i1.879.

Mardhatillah, M. (2021) ‘EFEKTIVITAS PROGRAM USAHA PENINGKATAN PENDAPATAN KELUARGA SEJAHTERA (UPPKS) UNTUK PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MISKIN’, JESS (Journal of Education on Social Science). Universitas Negeri Padang (UNP), p. 36. doi: 10.24036/jess.v5i1.275.

Moleong (2017) Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja.

Mulkhtar, D.F. and Rahayu, Y. (2019) ‘ANALISIS PElNDANAAN MODAL UlMKM MElLALUlI FINANCIAL TElCHNOLOGY PElElR TO PElElR LElNDING (P2P)’, Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi, 8(5), pp. 1–16. Available at: http://jurnalmahasiswa.stiesia.ac.id/index.php/jira/article/view/2029/2035.

Rahmanisa, A. (2019) ‘Pelntingnya Lelgalitas Ulsaha bagi Ulsaha Mikro Kelcil dan Melnelngah’, JUlPIIS: JUlRNAL PElNDIDIKAN ILMU-ILMU SOSIAL, 11(2), p. 324. doi: https://doi.org/10.24114/julpiis.v11i2.13583.

Sarfiah, S. elt al (2019) ‘UlMKM Sebagai Pilar Membangun Ekonomi Bangsa’, Julrnal RElP (Riselt Elkonomi Pelmbangulnan), 4(2), pp. 1–18. doi: https://doi.org/10.31002/relp.v4i2.1952.

Sugiyono (2016) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.

W.R, P. D., Balafif, M. and Wahyuni, S. T. (2021) ‘Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pendapatan UMKM Tempe di Desa Sepande Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo’, Bharanomics. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bhayangkara Surabaya, pp. 47–57. doi: 10.46821/bharanomics.v2i1.190.